Selasa, 12 Oktober 2010

Akupunktur Bisa Membantu Program Hamil?

Tidakkah menyedihkan, bila Anda seorang perawat di bidang ginekologi, tetapi Anda sendiri tidak bisa hamil? Itulah yang dialami Dawn Paddock, yang sudah tiga tahun berusaha untuk hamil. Namun ketika ia dan suaminya sedang memikirkan untuk menjalani program bayi tabung, seorang teman menyarankannya untuk akupunktur.

Perempuan 31 tahun ini pun mengikuti saran tersebut. Selama tiga jam setiap sesi, ia menjalani perawatan China kuno ini untuk membantunya hamil. Perawatan ini membuahkan hasil, dan Dawn kini menjadi ibu dari bocah laki-laki yang sehat.

"Semula saya ragu. Sebagai perawat saya sangat bergantung pada pengobatan ala barat, ketimbang metode alternatif. Tapi saya pikir, mungkin itu bisa membantu saya untuk rileks," kata Dawn, yang menganggap perawatan itu sebagai belanja Rp 850ribu yang paling berharga buatnya.

Dawn memaklumi jika orang meragukan perawatan akupunktur, karena sulit dijelaskan cara kerjanya. Namun Mike Cummings, dari British Medical Acupuncture Society, mengatakan bahwa tusuk jarum ini bisa menstimulasi saraf-saraf di sekitar rahim dan ovarium untuk meningkatkan aliran darah ke area tersebut.

Sedangkan menurut penelitian yang dilakukan oleh Christian Lauritzen Institute di Ulm, Jerman, akupunktur yang dilakukan bersamaan dengan program bayi tabung akan meningkatkan kemungkinan terjadinya kehamilan. Menurut hasil penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Society for Reproductive Medicine ini, akupunktur pada pada meridian perut, kolon, dan telinga, dapat meningkatkan aliran darah serta energi ke dalam rahim. Selain itu, akupunktur ini juga memberikan efek menenangkan dan menstabilkan sistem endokrin.

Apakah akupunktur bisa menjadi cara yang efektif untuk memperbaiki kesuburan, hal ini sangat tergantung pada kasus infertilitasnya. Jika penyebab ketidaksuburan pasangan adalah pada kualitas sperma yang menurun atau jumlah sperma yang sedikit, tidak akan membantu jika yang melakukan akupunktur adalah pihak perempuan. Disarankan, pihak pria lah yang menjalani akupunktur.

Apabila masalahnya bukan pada kesuburan, melainkan pada rahim, atau saluran telur (tuba falopi) yang tersumbat, akupunktur juga tidak akan menolong. Selain itu, meski akupunktur bisa memperbaiki keseimbangan energi sehingga membuat tubuh lebih mudah menerima penanaman embrio dalam rahim, perawatan ini tidak bisa menyelesaikan masalah ketidaknormalan kromosom yang merupakan sumber kegagalan terbesar pada proses kehamilan, demikian menurut Ingrid Rodi, ahli fertilitas dan ginekolog dari Santa Monica-UCLA Medical Center.

Namun, tak ada salahnya Anda mencoba menjalani prosedur ini. Apalagi sudah ada beberapa pasien yang berhasil hamil setelah melakukannya. Beberapa selebriti yang menyebut akupunktur berhasil membantu kehamilan mereka adalah Celine Dion dan Helena Bonham Carter.

Celine Dion kini tengah mengandung bayi kembar setelah menjalani program bayi tabung yang keenam kalinya. Kim Jakwerth, juru bicaranya, mengonfirmasi bahwa penyanyi berusia 42 tahun ini menjalani akupunktur untuk meningkatkan peluangnya untuk hamil. Usahanya tidak main-main. Ia harus bolak-balik dari rumahnya di Florida menuju New York untuk prosedur bayi tabung selama berbulan-bulan, diselingi dengan kunjungan ke ahli akupunktur yang berbasis di Montreal.

"Aku tidak pernah menyerah (untuk bisa hamil). Tapi Anda perlu tahu bahwa hal itu sangat melelahkan secara fisik dan emosional," katanya.

Sumber: Kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar